Description
Dimaknai bahwa diutusnya Rasulullah saw dengan tujuan merekonstruksi akhlak manusia agar menjadi lebih baik atau utama. Al Qur’an dan al Hadis menjadi petunjuk agar tujuan tersebut dapat dicapai dan jika tidak terdapat pada keduanya maka pandangan ulama bisa menjadi rujukan, demikian pula adat istiadat yang tidak bertentangan dengan Aqidah dan syari’ah bisa menjadi rujukan dalam pembinaan akhlak atau karakter. Agama memiliki peran yang sangat dominan dalam pembentukan akhlak dan karakter manusia karena agama menjadi sumber pijakan utama dalam dimensi kehidupan manusia dalam membentuk karakter manusia, melalui penanaman nilai spritual, nilai akidah, praktek ibadah, sehingga melahirkan pribadi yang taat dan tekun menjalankan nilai. Pendidikan agama Islam merupakan pilar pendidikan karakter, karena dari pendidikan agama Islamlah adanya pengetahuan tentang akidah, dimana akidah merupakan dasar penanaman akhlak dan karakter. Dari akhlak inilah yang mengantarkan peserta didik menjadi religius. Untuk mencapai tujuan tersebut ajaran Islam dilengkapi dengan tata cara dan aturan bagaimana berakhlak dan berkarakter. Akhlak atau karakter dalam Islam adalah prioritas dalam menjalankan kehidupan yaitu dengan akhlak atau karakter sesuai tuntunan Rasulullah saw. Pendidikan Agama Islam selaku keinginan utama untuk memusatkan anak dalam mewujudkan perilaku dan kepribadian yang lebih baik. Perihal ini pembelajaran karakter itu wajib dilandaskan oleh karakter manuasia berakar nilai moral universal (absolut) berakar dari agama wahyu.
Reviews
There are no reviews yet.