TEKNOLOGI DAN MANAJEMEN OLAHAN HASIL PERIKANAN

Perikanan adalah salah satu sektor yang penting dalam hal penyediaan pangan, sumber pendapatan dan juga penyediaan lapangan kerja di berbagai negara termasuk Indonesia. Hasil perikanan mencakup ikan, krustasea, moluska serta biota air lainnya. Pengolahan hasil perikanan bertujuan untuk memproses bahan baku hasil perikanan menjadi produk olahan hasil perikanan yang lebih stabil dari kerusakan, lebih aman untuk dikonsumsi, dan bernilai ekonomi lebih tinggi. Hal ini berkaitan dengan sifat hasil perikanan yang sangat rentan terhadap kerusakan atau pembusukan setelah ditangkap ataupun dipanen. Pengolahan hasil perikanan tersebut dapat menggunakan berbagai macam metoda atau teknik pengolahan dengan menerapkan prinsip ilmu pangan, mikrobiologi, biokimia maupun teknik rekayasa. Penanganan dan penyimpanan bahan baku: Bertujuan untuk menjaga kesegaran dan kualitas bahan baku hasil perikanan yang meliputi kegiatan penerimaan, sortasi, pencucian, dan penyimpanan bahan baku hasil perikanan. Penanganan dan penyimpanan bahan baku merupakan tahapan krusial dalam pengolahan hasil perikanan yang menentukan kualitas produk akhir. Penanganan yang tepat bertujuan untuk mempertahankan kesegaran dan mencegah kerusakan mikrobiologis, kimiawi, dan fisik pada bahan baku sejak penangkapan hingga pengolahan. Pengolahan primer: Pengolahan primer merupakan tahapan awal dalam pengolahan hasil perikanan yang bertujuan untuk mempersiapkan bahan baku sebelum diolah lebih lanjut. Tahapan ini sangat penting untuk mempertahankan kualitas dan memperpanjang umur simpan produk perikanan. Pengolahan sekunder: Pengolahan hasil perikanan sekunder meliputi proses transformasi produk perikanan primer menjadi produk yang memiliki nilai tambah lebih tinggi, serta siap untuk dikonsumsi atau setengah siap konsumsi (semi-siap konsumsi). Proses ini melibatkan berbagai teknik dan teknologi untuk meningkatkan umur simpan, memperbaiki tekstur, rasa, dan nilai gizi, serta menciptakan diversifikasi produk. Pengolahan sekunder memiliki peran yang penting dalam meningkatkan nilai ekonomi produk perikanan. Selain itu, proses ini juga berkontribusi dalam mengurangi limbah serta memenuhi kebutuhan konsumen akan produk perikanan yang beragam dan praktis. Pengembangan produk baru: Bertujuan untuk menciptakan produk-produk hasil perikanan yang inovatif serta selaras dengan kebutuhan pasar yang meliputi kegiatan penelitian dan pengembangan dengan memanfaatkan sumber daya perikanan secara optimal.