TRANSPORTASI PERKERASAN JALAN

Description

Transportasi adalah elemen yang sangat krusial bagi masyarakat dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Ini menunjukkan bahwa aktivitas masyarakat sangat terkait dengan transportasi. Dengan keberadaan transportasi, semua aspek kehidupan masyarakat dapat berfungsi dengan efektif (Andi Ibrahim Yunus, 01:2024).Jaringan jalan di Indonesia menjangkau seluruh daerah yang dapat diakses melalui transportasi darat. Dengan memperhatikan luasnya wilayah transportasi dan ketidakmerataan dana yang tersedia, banyak area yang belum terjangkau oleh transportasi, membuat kondisi infrastruktur jalan di banyak tempat tidak sebanding dengan kebutuhan yang ada. Banyak desa di Indonesia mungkin masih mengandalkan hanya jalan setapak sebagai satu- satunyaakses menuju desa lain. Oleh karena itu, kondisi jalan tersebut tentunya belum memiliki perkerasan, masih tampak seperti jalan tanah alami. Namun, jika dilihat dari perspektif sejarah, jenis jalan seperti ini berpotensi menjadi dasar bagi perkerasan jalan di masa mendatang (Hamirhan Saodang, 01 – 02:2025). Transportasi perkerasan jalan adalah sistem yang mengintegrasikan berbagai komponen untuk mendukung dan memastikan kinerja jalan raya, yaitu kelancaran dan keamanan lalu lintas secara efektif. Transportasi perkerasan jalan merupakan bidang yang fokus pada desain, konstruksi, pemeliharaan, dan rehabilitasi permukaan jalan termasuk jalan raya dan jalan beraspal lainnya yang digunakan untuk transportasi darat. Perkerasan jalan yaitu struktur yang dibangun di atas tanah, merupakan komponen penting dalam sistem transportasi untuk kelancaran transportasi darat, yang bisa berupa aspal atau beton, dengan fokus pada penggunaan bahan dan metode yang sesuai untuk memikul beban kendaraan lalu lintas dan kondisi lingkungan, memberikan kenyamanan dan keamanan bagi pengguna jalan, serta dan melindungi struktur jalan dari kerusakan. Transportasi permukaan jalan mencakup pengetahuan mengenai beragam tipe perkerasan, termasuk perkerasan lentur dan perkerasan kaku, serta pemilihan material dan metode pembangunan yang tepat dengan situasi lalu lintas dan kondisi lingkungan.